Belajar bersama di Museum,ajak siswa menganyam upiya karanji, Kamis (25/04/2024). UPTD Museum Provinsi Gorontalo kembali menyelenggarakan belajar bersama hari ketiga dengan agenda belajar membuat upiya karanji yaitu peci atau songkok yang digunakan oleh masyarakat sejak dulu dan telah menjadi simbol identitas suku Gorontalo. Kegiatan ini merupakan upaya dalam melestarikan warisan budaya, khususnya upiya karanji yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) sejak tahun 2019. Kegiatan yang dilaksanakan di beranda Museum diikuti oleh siswa SMA/SMK/MA/SLB se-Provinsi Gorontalo dan menghadirkan narasumber para pengrajin upiya karanji yaitu Bapak Siko Djibu, Bapak Omin S. Djibu dan Bapak Siton Mudi.
Pelaksanaan kegiatan BBM dimulai dengan pemaparan materi bahan dan alat serta cara menganyam upiya karanji, kemudian dilanjutkan dengan praktik oleh siswa di bawah bimbingan narasumber. Peserta antusias mengikuti kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00 pagi sampai pukul 15.00 sore ini karena keterampilan menganyam upiya karanji tidak diajarkan pada bangku pendidikan formal.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada peserta. Pihak UPTD Museum mengharapkan agar keterampilan yang didapatkan pada Belajar Bersama di Museum hari ini dapat terus diasah dengan berbekal bahan dan alat yang dibagikan pada saat praktik.