Dalam rangka memeriahkan HUT ke-76 Republik Indonesia museum purbakala provinsi Gorontalo melaksanakan kegiatan edukatif berlangsung di Museum Purbakala Provinsi Gorontalo dimulai dengan kegiatan lomba Molapi Saronde, Rabu (18/8/2021).
Molapi Saronde merupakan salah satu tahapan adat pohutu moponika pada adat istiadat Gorontalo yang dilaksanakan pada Hui mopotilandahu atau malam pertunangan dimana pengantin putera molile huwali/meninjau kamar calon pengantin puteri. UPTD Museum melaksanakan lomba Molapi Saronde yang diikuti oleh peserta siswa SMA/SMK se-Provinsi Gorontalo. Sebanyak 10 tim perwakilan MKKS SMA/SMK Kabupaten/Kota berpartisipasi dalam kegiatan ini. Masing-masing tim berjumlah 8 orang, terdiri dari 3 orang laki-laki penabuh rebana, 2 orang perempuan pelantun syair dan 3 orang laki-laki pelaksana Saronde.
"Alhamdulillah, hal ini merupakan suatu yang sangat baik karena menggalakkan adat Gorontalo yang sekarang ini sudah mulai langka., yaitu Molapi Saronde. Molapi Saronde merupakan tari adat atau tari klasik yang dibawakan oleh seorang remaja putera dalam memasuki jenjang pernikahan. Kami merasa bangga sebagai tenaga kebudayaan dengan adanya kegiatan di museum ini dapat mengembangkan dan melestarikan adat budaya Gorontalo. Insya Allah anak-anak cucu kita yang mengikuti lomba ini akan menjadi regenerasi yang sangat diharapkan untuk penerus adat Gorontalo," ungkap Renyers Bila, salah satu juri lomba Molapi Saronde.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan pengumuman kejuaraan dan penyerahan trofi oleh kepala museum dan tim juri lomba. SMK Negeri 1 Bulango Utara berhasil meraih juara 1, SMA Negeri 1 Tapa meraih juara 2, SMA Negeri 1 Kota Gorontalo meraih juara 3, SMA Negeri 1 Marisa meraih juara 4, SMA Negeri 1 Dungaliyo meraih juara 5 dan SMA Negeri 1 Gorontalo Utara meraih juara 6.
"Mengikuti kegiatan ini, saya bisa menambah ilmu dan bisa mengetahui budaya Gorontalo, termasuk Molapi Saronde ini. Saya bisa mengenal teman-teman baru dan bisa berinteraksi dengan mereka karena kegiatan ini. Harapan saya, kedepannya untuk Museum Purbakala Provinsi Gorontalo untuk mengadakan kegiatan atau lomba ini di tahun-tahun berikutnya agar siswa-siswi sekolah bisa lebih mengetahui budaya Gorontalo, " ujar Rahmat, siswa SMK Negeri 1 Bulango Utara.
Seluruh rangkaian kegiatan lomba Molapi Saronde dilaksanakan di beranda Kantor Museum yang dihadiri Juri, Guru pendamping dan peserta kegiatan lomba serta menerapkan protokol kesehatan.
Pewarta : Fiky – Dinas Dikbudpora
