Museum Gorontalo, Senin (10/11/2025) Dalam momentum peringatan Hari Pahlawan 10 November, Museum Provinsi Gorontalo mencatat tingginya antusiasme kunjungan dari berbagai jenjang pendidikan. Di momen hari pahlawan, museum mencatat total pengunjung dari lembaga pendidikan mencapai 292 orang.
Kunjungan dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) masih mendominasi, dengan tujuan utama untuk mengenalkan sejarah sejak dini melalui wisata edukasi di museum. Beberapa lembaga yang melakukan kunjungan, antara lain:
TK Nusa Indah Pauwo, Bone Bolango: 76 orang
TK Negeri 06 Ruwai Mekar, Wonosari: 86 orang
TK Mekar Sari, Kabila Bone Bolango: 29 orang
Para siswa TK diajak mengenal koleksi museum secara interaktif agar dapat memahami sejarah dan budaya Gorontalo dengan cara yang menyenangkan. Dari tingkat sekolah dasar, SDN 25 Kota Selatan turut berkunjung dengan jumlah 64 orang. Dan dari SMS Bina Mandiri sebanyak 17 orang, Kegiatan ini bertujuan memperluas wawasan siswa mengenai sejarah lokal serta menumbuhkan rasa bangga akan budaya daerah. Sementara itu, dari kalangan mahasiswa, Museum Provinsi Gorontalo menerima beberapa kunjungan dengan tujuan pengumpulan data untuk keperluan penelitian kampus.
Di antaranya: GMNI Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia sebanyak 7 orang Mahasiswa Bina Mandiri sebanyak 12 orang, didampingi 1 dosen pendamping. Para mahasiswa melakukan observasi, studi literatur, serta menggali informasi langsung dari koleksi museum sebagai bahan tugas kampus dan penelitian. Sebagai bentuk apresiasi atas sambutan pihak museum, kegiatan kunjungan mahasiswa ditutup dengan penyerahan plakat yang diberikan kepada dosen pendamping Bapak Iqbal Kadir, S.H., S.T., M.H. sebagai simbol kerja sama dan kolaborasi dalam penguatan edukasi sejarah. Museum Provinsi Gorontalo berkomitmen untuk terus menjadi ruang edukasi sejarah dan budaya yang informatif dan inspiratif bagi pelajar, mahasiswa, dan masyarakat.
Penulis : Tomi
Editor : Tim IT